Nagori Mambangun

Tahukah kita kalau Nagori Simpang Sugiran sudah semakin maju dengan pembangunannya. Berbagai program pemerintah dilaksanakan berkat kerjasama anak nagori di kampuang. Sebut saja dana pemerintah yang dialirkan melalui Dana Alokasi Umum Nagari dan program lain seperti Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat – Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) serta program lain yang berhasil digaet dari pemerintah.
PNPM-MP telah berhasil dimanfaatkan untuk pembangunan jalan ke Lokuang dan sekitarnya. Juga dalam kategori lain seperti Simpan Pinjam Perempuan yang notabene hanya beranggotakan female-female sejati yang dituntut mengembalikan dana pinjaman tak berbunga itu kepada pengurus dengan maksud untuk kembali menggulirkannya kepada anggota kelompok perempuan.
Lantas, apa peran kita untuk membantu suksesnya program tersebut?
Perantau boleh saja merasa bangga, karena banyaknya program yang masuk, tetapi partisipasi apa yang dapat kita berikan kepada orang-orang yang bekerja di kampung? Disini penulis memberikan sedikit gambaran sederhana mengenai realita pelaksanaan program Simpan Pinjam Perempuan. Kebanyakan kelompok-kelompok ekonomi kita masih dalam taraf belajar. Belum bisa berhasil kalau tidak dipantau dengan baik. Dimana letak kelemahannya selama ini? Masyarakat masih menganggap segala program yang datang dari pemerintah adalah bersifat hidah. Jika tidak dikembalikan juga tidak akan dapat sanksi apa-apa. Nah, kalau semuanya berpikiran seperti ini, siapa yang akan mengembalikan pinjaman itu? Bagaimana kelanjutannya? Jadinya, masyarakat kita yang dibantu, kaya sesaat. Setelah itu kembali duduk didepan rumah sambil “mangango/manciroguik”, melihat orang yang sudah maju dengan ekonominya. Yang miskin tetap miskin.
Lantas, apa peran yang diharapkan dari kita perantau?
Minimal, kalaupun tidak menambah modal kerja bagi keluarga dikampung, kita bisa mengajak mereka untuk mulai jujur menindaklanjuti program pemerintah, dengan sungguh-sungguh. Memberikan motivasi agar keluarga dikampung memiliki tekad untuk maju melalui program pemerintah yang telah ada dengan melakukan komunikasi antar keluarga.

Periode II Wali Nagori Simpang Sugiran

Malkisran, Wali Nagori Simpang Sugiran yang telah mengakhiri masa jabatannya beberapa waktu yang lalu, kembali terpilih menjadi Wali Nagori Simpang Sugiran untuk kedua kalinya setelah melalui pemilihan wali nagori beberapa waktu yang lalu dengan suara yang dominan dibandingkan dengan calon lainnya. Perolehan suara merupakan bentuk dukungan masyarakat terhadap kepemimpinan beliau yang telah mengabdikan diri selama 5 tahun. Sebagai wali nagori terpilih untuk kedua kalinya merupakan kesempatan yang sangat berharga bagi beliau untuk melanjutkan program-program yang telah direncanakan sebelumnya bersama Badan Musyawarah Nagari.

Setelah melaksanakan rangkaian pemilihan wali nagori, panitia pemilihan saat ini sedang mempersiapkan diri untuk menggelar pelantikan wali nagori terpilih yang direncanakan akan dilangsungkan pada hari Kamis tanggal 12 Maret 2009 mendatang di Kantor Wali Nagori Simpang Sugiran, Sawah Liek yang akan dihadiri langsung oleh Bupati 50 Koto, Amri Darwis.

Kepada simpangsugiran.wordpress.com, Ketua Badan Musyawarah  Nagori Simpang Sugiran Suardi Amrin menungkapkan bahwa proses persiapan pelantikan sedang dipersiapkan sebaik mungkin, dan mudah-mudahan dapat berlangsung lancar dan khidmat. Tertumpang banyak harapan kepada wali nagori terpilih untuk melanjutkan pembangunan Simpang Sugiran 5 tahun kedepan. Wali nagori juga diharapkan dapat menggaet program-program pemerintah kabupaten 50 Koto dan dapat menjadi perpanjangan tangan masyarakat Simpang Sugiran untuk mewujudkan keinginan terutama dalam meningkatkan kesejahteraan.

Perlu kita ketahui bersama bahwa beberapa tahun terakhir ini telah banyak kemajuan nagori Simpang Sugiran diantaranya dengan Program Nasional Pemberdayaa Masyarakat – Mandiri Perdesaan (PNMP-MP) maupun program pembangunan lainnya yang termasuk ke dalam APBD Kabupaten 50 Koto. Hal ini dapat dilihat dari volume jalan perdesaan yang meningkat dan program-program non fisik lainnya.

Mari sama-sama kita dukung Wali Nagori baru, tinggalkan perbedaan selama masa pemilihan, bersatu mewujudkan perubahan kearah yang lebih baik. Wassalam